Persahabatan yang berkesan paling unik
adalah saat Aliya bertemu Miska. Miska hadir dengan keluguannya yang khas. Sok
berani naik ke lantai teratas di Kampus untuk bisa jadi pahlawannya Aliya saat
berniat bunuh diri dengan loncat dari atap Kampus. Tidak butuh waktu lama,
Miska berhasil menggagalkan rencana buruk Aliya. Aliya sedikit kesal karena
menurutnya Miska sudah mempermalukannya di depan banyak orang. Padahal hanya
bilang “Hey, kamu itu kalau mau bunuh diri jangan di Kampus. Kamu mau mukamu
sejelek hantu bangku kosong? Sampai-sampai membuatku takut dan itu akan sangat
mengerikan sekali.” Aliya langsung membatalkan niatnya karena ilfil pada ucapan
Miska. Sejak itu Miska jadi sering memperhatikan Aliya dan mereka selalu bersama.
Kelucuan Miska membuat Aliya menyayanginya dan mereka pun bersahabat baik.
Beberapa hari kemudian, sepulang dari
Kampus, Miska berjanji menunggu Aliya di Rumahnya karena Aliya tidak kuliah
hari itu. Miska bertemu perempuan aneh di Pinggir Jalan. Perempuan itu adalah
Tasya, yang pelupa dan suka belanja. Miska menemukan Tasya sedang
mengobrak-ngabrik isi tas ranselnya sambil juga memegang tas laptop. Terlihat
sangat repot sekali mencari sesuatu yang hilang. Miska dekati, lelucon pun
terjadi karena Kacamata yang Tasya cari ternyata terpasang di kepalanya. Karena
Tasya merasa sangat malu sekali, Tasya mentraktir makan Miska. Dari pertemuan
tidak disengaja itu, mereka mulai berteman.
Di rumah Miska, Miska dan Aliya
mendengar pertengkaran hebat Orang Tua Miska yang kesekian kalinya. Itulah yang
membuat Aliya mengagumi Miska, meski orang tuanya tidak harmonis Miska tetap
menjadi anak yang ceria dan selalu berbuat baik dengan memberi setiap senyuman
kepada siapapun. Sebagai anak yatim piatu, Aliya sadar bahwa ia bisa setegar
dan sekuat Miska.
Surat Miska buat Aliya dan Tasya
ALSYA,
AKU SUKA DIA
Al,
Aku
suka saat dia bilang aku aneh
Aku
juga suka saat dia bilang aku lucu
dan
aku lebih suka saat dia bilang hidup ini segar
Aku
merasa dia begitu indah menikmati dunianya
Sya,
Kamu
tahu aku bagaikan apa?
Aku
bagaikan upik abu yang berubah jadi ratu
Dia
memperlakukanku seperti mahkota raja
Sangat
dia jaga
Huuh!
Aliya, Tasya
Andai
aku pemilik waktu
Aku
ingin waktuku lebih lama lagi di saat ini
Saat
dia menjadikanku yang pertama di hatinya
Dan
yang terakhir di hidupnya
Aku
bukan lagi dalam mimpi-mimpiku
Ini
kenyataan
Aku
memilikinya
Aliya,
Tasya
Dia
adalah bagian dari perubahanku
Dia
akan jadi gerbang pintu surga
Yang
akan terbuka jika aku berbakti kepadanya
Surat
Miska buat Aliya dan Tasya
Raja
Ampat, 4 Mei 2013
‘Ketika
aku dan 2 sahabatku jatuh cinta pada orang yang sama.’
‘Takdir
memilih aku yang harus pergi dan membiarkan dia dengan 2 cintanya -Aliya &
Tasya-.’
Tidak ada komentar:
Posting Komentar